Amir Majelis MAKRAM (Dr.KH.Hasan Basri,M.A) Pusat Sulawesi Selatan Menghadiri MPUII (Majelis Permusyawaratan Umat Islam Indonesia) Bersama 98 Tokoh Bangsa Nasional

- Co-Author

Sunday, 31 August 2025 - 13:57

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta Pusat, Ukhuwahmuslimin.or.id Majelis Permusyawaratan Ummat Islam Indonesia (MPUII) bersama 98 tokoh bangsa menyerukan peringatan tegas: kembalikan UUD 1945 secara murni dan konsekuen, hentikan proyek yang merampas hak rakyat, dan tegakkan kembali MPR sebagai lembaga tertinggi negara.
Tagar.co – Majelis Permusyawaratan Ummat Islam Indonesia (MPUII) bersama tokoh-tokoh bangsa mengumandangkan Deklarasi Jakarta dalam Silaturahim Nasional Tokoh Bangsa diJakarta Pusat Cut Meutia, Cikini, Jakarta, Sabtu (30/8/2025).

Prof. Daniel M. Rosyid, M.Phil., Ph.D, salah satu peserta, mengatakan, acara ini semula dijadwalkan berlangsung di Gedung DPD RI, Kompleks Parlemen Senayan. “Namun terpaksa dipindahkan karena situasi tidak kondusif setelah massa aksi menjebol pintu masuk gedung parlemen,” ujarnya.

Meski demikian, jalannya deklarasi tetap berlangsung khidmat hingga ditutup oleh Wakil Menteri Agama RI, Dr. KH Romo M. Syafii,” jelasnya.

ADVERTISEMENT

hosting murah

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam deklarasi, MPUII menilai bangsa Indonesia tengah menghadapi krisis multidimensi yang memperparah paradoks Indonesia sejak UUD 1945 digantikan UUD 2002. Karena itu, MPUII mengeluarkan Peringatan Tegas Jakarta kepada Presiden Prabowo Subianto, MPR (DPR & DPD), dan Mahkamah Agung.

Isi Lengkap Deklarasi Jakarta
Dengan memohon bimbingan Allah Yang Maha Perkasa, MPUII dan para tokoh bangsa menyampaikan Peringatan Tegas Jakarta sebagai berikut:

A. Konsisten dan Konsekuen dalam Mengimplementasikan Amanat Pembukaan UUD 1945
Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, dengan:

Membatalkan proyek strategis nasional yang merampas hak rakyat di berbagai daerah seperti di Rempang (Batam Riau), Pantai Indah Kapuk (pantura Jakarta-Banten), dan daerah lainnya.

Memprioritaskan pekerjaan bagi rakyat Indonesia guna mempercepat terwujudnya kesejahteraan seluruh rakyat.

Mengembalikan pranata kelembagaan adat dalam sistem pemerintahan desa sebagai bagian integral dari struktur negara.

Menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, sumber daya dirgantara, serta melindungi rakyat dari bahaya perang non-militer.

Menunjukkan konsistensi sikap anti-penjajahan, termasuk terhadap pendudukan Palestina oleh Zionis Israel.

Memajukan kesejahteraan umum, dengan:

Menghapus kebijakan liberalisasi kesehatan dan mengganti dengan sistem kesehatan nasional berbasis pencegahan, promosi kesehatan, dan pelayanan profesional gratis bagi rakyat.

Menolak segala bentuk dominasi asing dalam bidang kesehatan.

Menindak tegas koruptor tanpa pandang bulu, serta mengalihkan aset mereka untuk kesejahteraan rakyat.

Memberikan akses ekonomi melalui kebijakan afirmatif bagi masyarakat adat.

Mencerdaskan kehidupan bangsa, dengan:

Meninjau kembali kebijakan privatisasi dan liberalisasi pendidikan yang bertentangan dengan misi pembangunan karakter bangsa.

Memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada generasi muda untuk mengembangkan potensi diri dan kepemimpinan berintegritas.

Memperkuat keluarga, masjid, dan masyarakat dalam memperluas kesempatan belajar generasi muda agar hidup sehat, cerdas, dan produktif.

Ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial, dengan:

Mengirim pasukan perdamaian guna mendukung kemerdekaan bangsa-bangsa yang masih terjajah dan menghentikan genosida.

Menerapkan wajib militer (dengan syarat tertentu) untuk memperkuat sistem pertahanan rakyat semesta.

Menempatkan pasukan tempur dan pos strategis di perbatasan negara.

Dr.KH.Hasan Basri Rahman,M.A. (Amiir Makram )

B.Mengimplementasikan Pasal 33 Ayat (1), (2), dan (3) UUD 1945
Mengambil alih pengelolaan tambang dan sumber daya alam lainnya oleh negara secara profesional, amanah, dan transparan demi kesejahteraan rakyat.

Mengalihkan aset hasil korupsi dan pengelolaan aset negara yang menyimpang untuk kesejahteraan rakyat dan pelunasan utang negara tanpa menambah beban pajak.

C. Meluruskan Sistem Ketatanegaraan Khas Indonesia
Menyadari bahwa sumber kerusakan negara berawal dari penyimpangan sistem ketatanegaraan yang telah diletakkan para pendiri bangsa.

Menilai bahwa perbaikan harus dimulai dengan mengembalikan sistem ketatanegaraan sesuai jati diri bangsa sebagaimana dimaksud dalam BPUPK/PPK.

Untuk itu MPUII mendesak:

Segera memberlakukan UUD 1945 berdasarkan Dekrit Presiden 5 Juli 1959 secara murni dan konsekuen.

Menegakkan sistem kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.

Mendudukkan MPR RI menjadi lembaga tertinggi negara yang menetapkan GBHN.

Mengutamakan dialog terbuka dengan rakyat terkait hajat hidup orang banyak.

Memerintahkan TNI/Polri mengamankan pelaksanaan UUD 1945 dengan disiplin dan penuh tanggung jawab.

Deklarasi ditutup dengan doa agar Allah membimbing Presiden dan penyelenggara negara untuk mengantarkan rakyat menuju cita-cita kemerdekaan: baldatun tayibatun warabungafur – negeri yang baik, aman, makmur, penuh ampunan.

Daftar Tokoh Penandatangan
Sebanyak 98 tokoh bangsa dari berbagai provinsi ikut menandatangani Deklarasi Jakarta. Berikut daftar lengkapnya:

Ustadz KH. Mochammad Achwan – Jawa Timur

Ustadz Dr. Saiful Rahmad Adam, M.Ag. – Aceh

Prof. Daniel M. Rosyid, M.Phil., Ph.D – Jawa Timur

Ustadz Abdul Qodir Mas’ud – Jambi

Prof. Dr. Tgk Hasanuddin Yusuf Adan, M.A. – Aceh

Ustadz Ahmad Mukhlis – Sumatera Utara

Ustadz KH. Nazar Haris, Lc., M.A. – Jawa Barat

Ustadz Yahya Zakaria – Jawa Barat

Ustadz H. Bambang Setyo, M.Sc. – Jawa Barat

Ustadz Affan Lubis – Sumatera Utara

Ustadz drg. H. Burhanuddin Agung – Riau

Ustadz KH. Muzayyin Marzuqi – Jawa Tengah

Ustadz Dr. KH. Achmad Rofi’i, M.Pd. – Jawa Barat

Ustadz Drs. Umar Said – Palembang

Ustadz Drs. KH. Usman Muhammad – Maluku Utara

Prof. Ridha Dharmajaya – Sumatera Utara

Ustadz Asep Syaripudin – Jawa Barat

Bunda Hj. Merry, S.Ag. – Lampung

Dr. Chaerul Munadi Nasution, SH., MH – Sumatera Utara

Dr. KH. Hasan Basri, MBA – Sulawesi Selatan

Ustadz Sudirman Hamidin, SH., MH – Palembang

Ustadz Drs. H. Wan Abubakar, M.Si. – Riau

H. Akmal Solihin Lc., M.A. – Sulawesi Selatan

Ustadz Andi R. Framantdha – Kepulauan Riau

H. Ahmad Saleh, S.Pd.I. – Sumatera Selatan

KH. Coach Hafidin, S.Ag. – Banten

Dr. M. Isnaeni Ramadhani, SH., MH – DKI Jakarta

Ustadz Nunu A. Hamijaya – Jawa Barat

Ustadz Buya Fikri Bareno, M.Ag. – DKI Jakarta

Ustadz Bin Subiyanto – Jawa Tengah

Dr. Aqib Mustofa – Sulawesi Selatan

Ustadz Drs. Priyo Waspodo – Jawa Tengah

Ustadz Ulul Azmi – Lampung

Ustadz Nasser Ja’far – Jawa Barat

Buya Dr. H. Elfa Hendri Mukhlis, M.A. – DKI Jakarta

Ustadz Iwan Abdullah – Kalimantan Timur

Ustadz Abu Al-Iz, Lc., M.A. – Jawa Barat

Ustadz Muchtar Daeng Lau – Sulawesi Selatan

Ustadz Feri Salim – Lampung

Ustadz Dr. HMS Suhary, M.A. – Banten

H. Yudi Alimin – Kalimantan Timur

KH. Mochammad Yunus Basyaiban, M.Pd.I. – Jawa Timur

Prof. Masroro Lilik – Jawa Timur

Ustadz Hb. Salim Abdullah Assiri – DKI Jakarta

Ustadz Agus M. Maksum – Jawa Timur

Bunda Dra. Niam Muflikhah – Sumatera Selatan

Ustadz Ir. KH. Andri Kurniawan, M.Ag. – Jawa Timur

Mahrus Ali, S.E. – Jawa Timur

Drs. KH. A. Nurkullah Mashuri, SH., MH – Sulawesi Barat

KH. Abdul Salam – Jawa Timur

Ustadz H. Ach. Yahya Hamiduddin – Jawa Timur

Ustadz H. Bambang Haryanto, SH. – Yogyakarta

Ustadz Hasan Busyairi – Jawa Timur

Catur Abdul Aziz – Jawa Barat

Dr. Hb. Zainal Abidin bin Faqih – Jawa Timur

Ustadz Dr. M. Ghozali, M.A. – Jawa Timur

Ustadz drg. Madi Saputra – Yogyakarta

Sutrisno, S.T. – Jawa Timur

Bunda Siti Suhanah – Jawa Timur

Bunda Hj. Maryama Akib – Sumatera Selatan

Ustadz Donny Handri Cahyono – Jawa Timur

Ustadz Drs. H. Syamsudin AHZ, S.Pd.I – NTB

Ustadz M. Syukri Fadholi, SH. – Yogyakarta

Bunda Dewi Novita Kurniawati, M.Psi. – LP3M DPP Bakomubin

Nyimas Evi Ks – Jawa Tengah

Ustadz Drs. Ahmad Humaidi – Sumatera Selatan

Dr. Khaerurafie – Akademisi/Advocate

Bapak Zainuddin – Jawa Barat

Ibu Nunung K. Rukmana, S.Pd. – LP3M DPP Bakomubin

Ustadz Muhammad Badar – Jawa Barat

Kyai Mala Khunaifi – Jawa Tengah

Ustadz Abu Fauzan RDA – Jawa Barat

Sdr. Ipan Ismail – Jawa Timur

Nyimas Yulisya – Jawa Tengah

Ustadz Nurhadi – Jawa Tengah

Drs. Abdul F. Fachrul, M.Kom. – STAIDI Al Hikmah

Kanjeng Senopati Keraton Kasunanan Surakarta Mataram Islam

Ustadz Odik Sodikin – Jawa Barat

Ustadz Amir Hamzah – Jawa Tengah

Ustadz Fuad Ibrahim – Jawa Timur

Dr. Abdul Ghofar, M.Si. – Hidayatullah

Dr. Nirwan Syafrin – PB. Al Washliyah

Ustadz Uu Badru Zaman – Jawa Barat

Dr. Ichsanuddin Noorsy, SH., M.Si. –

Ustadz Mustofa – Jawa Barat

Ustadz Tri Minjufrony – Jawa Timur

Ustadz Khotibul Umam, S.Ag. – Jawa Tengah

Dra. Wahidah – Kalimantan Timur

Ida Kusdianti, Sekjend FTA – Jawa Tengah

Ustadz Sholahuddin Sutowijoyo – Jawa Tengah

Ustadz Zainal Muttaqin – DDII Jakarta

Dr. Abdul Hakim – Kalimantan Timur

Ustadz Drs. Alfian Tanjung, M.Pd. – Jawa Tengah

Ustadz Habib Muh. Idrus –

Kyai H. Syihabuddin – Jawa Tengah

Sdr. Iqbal Almaududi – Jawa Tengah

Kyai H. Rofi’i – Jawa Tengah

Bunda Decianawati – Jawa Tengah

Facebook Comments Box

Berita Terkait

MUSDA KE-IV PPMI GOWA (Perkumpulan Persaudaraan Muslim International) Dengan Tema Memasyarakatkan Baca Qur’an Hadis & Terjemahan
TADABBUR AL QURAN DAN TERJEMAHAN ANTAR JAMAAH MASJID
Makassar dipadati ribuan massa yang menyuarakan solidaritas untuk Palestina di area Masjid 99 Kubah CPI.
Umat Islam Dianjurkan Untuk Tidak Hanya Menjadi Konsumen, Tetapi Juga Produsen
Membangun Ekonomi Umat FORKOMAS MelakukanLaunching Pemasaran Produk Lokal
Pembina Ika UNM Makassar Memberikan Tausiah Pada Raker IKA UNM, Disepakati Akan diadakan Kajian Islam Sekali Sebulan
FORKOMAS (Forum Komunikasi Jamaah Masjid)GOWA Kembali Menggelar Pertemuan Bersama Para Jamaah Dengan Tujuan Saling Menguatkan
Silaturrahim ketua DPP LMAPJ Drs. Muh. Nasir DM. BcKU SH. MH.  Kekediaman Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Perkumpulan Persaudaraan Muslim Internasional (DPP PPMI)

Berita Terkait

Monday, 22 September 2025 - 19:21

MUSDA KE-IV PPMI GOWA (Perkumpulan Persaudaraan Muslim International) Dengan Tema Memasyarakatkan Baca Qur’an Hadis & Terjemahan

Thursday, 11 September 2025 - 21:51

TADABBUR AL QURAN DAN TERJEMAHAN ANTAR JAMAAH MASJID

Sunday, 31 August 2025 - 13:57

Amir Majelis MAKRAM (Dr.KH.Hasan Basri,M.A) Pusat Sulawesi Selatan Menghadiri MPUII (Majelis Permusyawaratan Umat Islam Indonesia) Bersama 98 Tokoh Bangsa Nasional

Saturday, 5 July 2025 - 02:17

Makassar dipadati ribuan massa yang menyuarakan solidaritas untuk Palestina di area Masjid 99 Kubah CPI.

Sunday, 29 June 2025 - 08:53

Umat Islam Dianjurkan Untuk Tidak Hanya Menjadi Konsumen, Tetapi Juga Produsen

Thursday, 29 May 2025 - 21:21

Pembina Ika UNM Makassar Memberikan Tausiah Pada Raker IKA UNM, Disepakati Akan diadakan Kajian Islam Sekali Sebulan

Sunday, 25 May 2025 - 22:11

FORKOMAS (Forum Komunikasi Jamaah Masjid)GOWA Kembali Menggelar Pertemuan Bersama Para Jamaah Dengan Tujuan Saling Menguatkan

Thursday, 22 May 2025 - 21:18

Silaturrahim ketua DPP LMAPJ Drs. Muh. Nasir DM. BcKU SH. MH.  Kekediaman Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Perkumpulan Persaudaraan Muslim Internasional (DPP PPMI)

Berita Terbaru

News

TADABBUR AL QURAN DAN TERJEMAHAN ANTAR JAMAAH MASJID

Thursday, 11 Sep 2025 - 21:51